Sebenarnya prinsip kerja notebook hampir sama dengan komputer dekstop (PC). Namun ada sedikit perbedan, yaitu sensitifitas notebook yang lebihtinggi daripada PC, sehingga dalam penggunaannya harus lebih hati - hati. Selain itu, set up BIOS pada notebook juga berbeda dengan yang dilakukan pada PC.
Baca Juga Membangun Toko Online|Siapa saja pesaing anda dan menangkan persaingan SEO
Pada umumnya, jika Anda membeli sebuah notebook baru, biasanya disertakan manual penggunaan berupa buku dan CD, sehingga user tinggal menunggu perintah didalamnya. Namun sebagai tambahan referensi, ada beberapa tehnik set awal pada notebook baru secara umum.
- Saat anda membeli notebook baru, baterai cell akan terpisah dengan notebook anda. Maka langkah pertama pasang baterai cell anda pada slot di notebook anda.
- Jika notebook yang anda beli belum ada sistem operasinya, segera install notebook anda menggunakan sistem operasi sesuai dengan yang anda inginkan, seperti Windows XP, Windows Vista atau linux.
- Bacalah cara memasang baterai pada vuku anual penggunaan tentang lama pengisian baterai, yang tentunya setiap jenis notebook akan berbeda.
- Periksa Charger atau adaptor, apakah voltase dan ampare yang tertera pada charger sudah sesuai dengan tang tertera dibagian bawah notebook. Hal ini sangat penting agar tidak terjadi masalah pada baterai atau notebook pada saat digunakan.
- Periksa kelengkapan notebook anda apakah sudah sesuai dengan yang tertera pada manual poenggunaannya.
- Jika sistem operasi sudah terpasang segera periksa tombol - tombol pada keyboard apakah sudah berfungsi dengan baik atau sebaliknya, dan juga fungsi fn. Tombol ini sangat istimewa karena tidak dimiliki oleh keyboard PC, tombol ini juga akan mempermudah penggunaan notebook anda.
- Selain tombol - tombol pada keyboard, periksa juga hardware yang lain seperti optical drive, modem (jika integrated), Wifi, Infrared, manual volume. VGA out, TV out, USB port, fireware port, audio out, microphone out, slot PCMCIA, dan pararel port jika semua fasilitas tersebut integrated atau ada pada koneksi device nootbook anda.
- PERIKSA LCD notebook anda apakah ada masalah naik dari segi pencahayaan. warna dan kondisi LCD anda. Jika terdapat garis, dot (titik merah), ata cahaya redup, berarti LCD ada masalah.
- Pada saat notebook pertama kali dinyalakan, secara otomatis kipas pendingin akan berputar beberapa saat. Kemudian akan mati kembali dan akan berputar secara otomatis pada saat notebook mencapai sushu panas. Jika notebook anda cukup panas dan kipas tidak berputar, notebook anda mengalami masalah pada bagian internalnya, terutama mainboard.
- Periksa apakah spesifikasi notebook anda beli sudah sesuai dengan yang terpasang pada notebook anda, baik cegi clock/kecepatan adn jenis prosesor, kapasitas harddisk, jumlah memori/RAM, jenis optical drive, serta komponen lainnya. Hal itu dapat diketahui dengan mengetikkan "dxdiag" pada kolom "run" dimenu "start".
- Dalam menu dxdiag juga terdapat fasilitas untuk menguji VGA card. Pilih menu test display untuk mendapatkan hasil tes direct pada VGA card notebook anda. Apabila terjadi permasalahan hang (notebook berhenti dan kursor tidak dapat digerakkan) berarti notebook anda bermasalah.
- Periksa kelengkapan notebook anda, seperti CD recovery, CD driver, CD manual (jika disertakan pada saat pembelian).
